WWW.POLICELINE.ID
Viral

Ngopi Ganteng Bareng Bang Hairul: Olahraga Sumenep Kok Gitu-Gitu Aja, Ngeri Cuy!

Avatar photo
232
×

Ngopi Ganteng Bareng Bang Hairul: Olahraga Sumenep Kok Gitu-Gitu Aja, Ngeri Cuy!

Sebarkan artikel ini

Penulis: Mahrus Ali - Editor: Ferry Arbania

Sumenep, Bro! Kalian tahu dong, Kota Keris ini punya sosok Hairul Anwar? Bukan sekadar anggota Komisi I DPRD Sumenep biasa, cuy! Bang Hairul ini tipikal pejabat yang demen banget nongkrong di warkop-warkop sederhana.

Jangan bayangin warkop elite dengan latte art ala sultan, ya! Ini warkop rakyat jelata, tempat para aktivis dan jurnalis (kita-kita ini!) ngumpul, ngopi, sambil ngobrol ngalor-ngidul tapi isinya daging semua.

Nah, namanya juga warkop, suasananya pasti santai nan akrab, kadang diselingi tawa renyah, kadang juga ngegas dikit. Tapi, dari obrolan receh itu, sering banget muncul isu-isu daerah yang bikin geleng-geleng kepala. Salah satu yang paling hot dibahas kemaren itu, soal kondisi olahraga di Sumenep. Duh, jangan sampai olahraga kita cuma gitu-gitu aja, dong!

Mantan Ketua PSSI Ngeluh: Bibit Unggul Cuma Jadi Pajangan?
Sebagai mantan Ketua Askab PSSI Sumenep, Bang Hairul ini jelas bukan kaleng-kaleng soal urusan bola dan tetek bengek olahraga lainnya. Dengan nada agak mellow tapi tetap ada semangatnya, doi bilang, pembinaan olahraga di Sumenep ini butuh perhatian serius dari semua pihak. Ibaratnya, kalau kata ilmu fisika, perlu ada percepatan (akselerasi) pembinaan, bukan cuma kecepatan konstan (stagnasi)!

“Kita punya banyak anak muda berbakat di berbagai cabang olahraga, terutama sepak bola. Tapi pembinaannya masih perlu ditingkatkan. Kalau hanya mengandalkan momen-momen event, ya hasilnya akan stagnan,” celetuk Bang Hairul sambil menyeruput kopi hitamnya di hari Rabu (30/7/2025) kemarin. Nah, jlebb kan? Ini kayak kita punya smartphone canggih tapi cuma buat telepon dan SMS doang, kan mubazir!

Sinergi Wajib, Anggaran Musti Nampol, Biar Atlet Nggak Cuma ‘Halo-Halo’!
Gak cuma itu, bro. Bang Hairul juga nyorot soal sinergi antara Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) dengan organisasi olahraga yang ada. Ini ibarat persatuan molekuler, di mana semua elemen harus saling terikat kuat biar menghasilkan sesuatu yang optimal. Menurut doi, dukungan anggaran yang nampol, infrastruktur yang mumpuni, sama SDM pelatih yang berkualitas itu jadi kunci utama buat nyetak atlet yang bisa bikin kita bangga di level provinsi, bahkan nasional.

Jadi, jangan sampai cuma bisa “halo-halo” doang pas ada event besar, terus atletnya pada bingung mau latihan di mana, atau pelatihnya cuma modal semangat tapi minim bekal ilmu kepelatihan modern. Itu namanya “prinsip ketidakpastian Heisenberg” dalam pembinaan atlet, hasilnya gak jelas!

Warkop Bukan Cuma Buat Ngopi, Tapi Laboratorium Aspirasi Rakyat!
Di sela-sela obrolan tentang olahraga, diskusi santai di warkop itu juga nyenggol soal peran media dan aktivis dalam mengawal pembangunan di Sumenep. Maklum, Bang Hairul ini fans berat sama temen-temen wartawan dan aktivis.

“Saya senang berdiskusi dengan teman-teman aktivis dan jurnalis. Banyak masukan yang bisa kita ambil untuk perbaikan bersama,” ujarnya dengan senyum khasnya.

Memang deh, kebiasaan Bang Hairul ngopi dan diskusi di warkop ini udah jadi semacam ciri khas. Doi dikenal sebagai sosok yang terbuka terhadap kritik dan saran, gak baperan, dan demen banget nyerap aspirasi langsung dari rakyat akar rumput. Bagi dia, warkop itu bukan cuma tempat buat minum kopi dan ngejulid tetangga, tapi ruang diskusi rakyat, semacam laboratorium sosial di mana ide-ide brilian bisa lahir dari secangkir kopi panas dan kepulan asap rokok.

Jadi, gimana nih menurut kalian, bro? Setuju gak kalau warkop itu bisa jadi pusat peradaban baru buat ngomongin masalah negara? Yuk, ngopi!

---Police News---
----

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

_________________________________