Scroll untuk baca artikel
News

Banjir Demak Meluas, Air Genangi Jalan Dalam Kota

Avatar photo
195
×

Banjir Demak Meluas, Air Genangi Jalan Dalam Kota

Sebarkan artikel ini
Banjir di Demak Semakin meluas, selain merendam puluhan desa di empat kecamatan akibat tanggul jebol.

POLICELINE.ID- Banjir di Demak Semakin meluas, selain merendam puluhan desa di empat kecamatan akibat tanggul jebol. Air juga sudah merendam jalan dan perkampungan di dalam kota, Minggu (17/3/24).

Air yang merendam jalan dalam kota ketinggiannya bervariatif 10-30 cm. Diantaranya Jalan Panjang Jimat depan kantor kabupaten, Jalan Kyai Jebat depan Masjid Darussalam, dan Jalan Kyai Singkil depan MI Sultan Fatah.

Kemudian sebagian Jalan Pemuda, Jalan Bhayangkara Baru dan pertigaan Kauman depan kantor Kemenag Demak. Sedangkan daerah Sampangan sudah terendam lebih dari tiga hari yang airnya terus menambah.

“Di sampangan ini hingga pertigaan Kyai Turmudzi hingga belakang pasar sudah terendam lebih tiga hari, dan airnya terus meninggi hingga 50 cm,” terang Shali warga Sampangan.

Akibat banjir, Shali menyebut, sejumlah pertokoan dan kios sementara tutup karena tertutupnya akses menuju dan dari sana. “Dikhawatirkan jika ada mobil lewat akan menimbulkan gelombang,” tambahnya.

Sementara wilayah yang tidak pernah terdampak banjir pun turut tergenang. Seperti di Kauman sekitar Masjid Agung Demak seluruh kampung tergenang air dengan ketinggian variatif 10 – 30 cm. Bahkan di Jalan Kauman III sudah terendam dua hari.

“Untuk Kauman tiga sudah terendam dua hari ini dan meninggi, sedangkan di jalan utama Kauman dua terendam mulai Sabtu malam tadi dan terpantau terus meluas,” beber Zaky warga kauman.

Dari pantauan di lapangan debit air di Sungai Tuntang ( kali Tuntang) yang memisahkan jalan Kyai Singkil dan Kauman tersebut cukup tinggi hingga menutupi taman ali Tuntang. Sehingga air yang berada di wilayah Kauman dan jalan Kyai singkil , Kyai Jebat tertahan tidak bisa mengalir masuk di sungai bersejarah tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

------